Bagi yang sudah baligh biasanya persoalan hidup mulai dirasakan.Inilah titik awal kehidupan di dunia yang penuh dinamika.
Masa dimana seorang manusia dihadapkan pada pilihan hidup baik dan buruk.Masa inilah masa pencarian jati diri.Emosinya labil.Egois menjebaknya dalam persoalan hidup dalam keluarga maupun dengan lingkungan luar rumah seperti disekolah dan pergaulan dengan teman sebayanya.
Alloh juga mencatat amal seorang anak manusia mulai baligh karena sudah bisa membedakan baik dan buruk.
Di dalam perjalanan hidup seorang manusia , mereka dihadapkan yang namanya ,"GALAU".
Sifat ini selalu mendera dikala mereka merasakan suatu masalah yang dirasa menemukan jalan buntu.
Diputus pacar, bersaing dalam kompetisi lomba,berbeda pendapat, pelajaran yang sulit, iri dengan teman sekolah,dan lain sebagainya.
Atau bahkan rasa "GALAU" itu muncul dengan sendirinya tanpa tahu penyebabnya,hal itu sebenarnya pekerjaan setan,meniupkan rasa cemas dan was- was dikala kita tidak ingat kepada Alloh.
Maka itu, perbanyaklah beristighfar agar keGALAUan atau kegundahan dalam hati akan segera sirna.
Seperti hadist nabi :
Barang siapa yang senantiasa beristighfar ,niscaya Alloh akan menjadikan baginya kelapangan dari segala kegundahan yang menderanya, jalan keluar dari segala kesempitan yang dihadapinya dan Alloh memberinya rizki dari arah yang tidak ia sangka-sangka.
( HR.Abu Daud no.1518)
Demikianlah semoga bermanfaat,
Taman surgawi,
Mojokerto
muyaslana's family
11 Nopember 2013, 18:57
Masa dimana seorang manusia dihadapkan pada pilihan hidup baik dan buruk.Masa inilah masa pencarian jati diri.Emosinya labil.Egois menjebaknya dalam persoalan hidup dalam keluarga maupun dengan lingkungan luar rumah seperti disekolah dan pergaulan dengan teman sebayanya.
Alloh juga mencatat amal seorang anak manusia mulai baligh karena sudah bisa membedakan baik dan buruk.
Di dalam perjalanan hidup seorang manusia , mereka dihadapkan yang namanya ,"GALAU".
Sifat ini selalu mendera dikala mereka merasakan suatu masalah yang dirasa menemukan jalan buntu.
Diputus pacar, bersaing dalam kompetisi lomba,berbeda pendapat, pelajaran yang sulit, iri dengan teman sekolah,dan lain sebagainya.
Atau bahkan rasa "GALAU" itu muncul dengan sendirinya tanpa tahu penyebabnya,hal itu sebenarnya pekerjaan setan,meniupkan rasa cemas dan was- was dikala kita tidak ingat kepada Alloh.
Maka itu, perbanyaklah beristighfar agar keGALAUan atau kegundahan dalam hati akan segera sirna.
Seperti hadist nabi :
Barang siapa yang senantiasa beristighfar ,niscaya Alloh akan menjadikan baginya kelapangan dari segala kegundahan yang menderanya, jalan keluar dari segala kesempitan yang dihadapinya dan Alloh memberinya rizki dari arah yang tidak ia sangka-sangka.
( HR.Abu Daud no.1518)
Demikianlah semoga bermanfaat,
Taman surgawi,
Mojokerto
muyaslana's family
11 Nopember 2013, 18:57
posted from Bloggeroid
Tidak ada komentar:
Posting Komentar